Suryajagad.Net
- Air adalah salah satu eleman penting yang tidak dapat terpisahkan dari
kehidupan manusia dari zaman Nabi Adam sampai zaman Milenum sekarang ini. Air
adalah sumber kehidupan seluruh kehidupan didunia, tumbuhan, hewan, manusia,
bumi. Entah apa jadinya bumi yang kita tempati ini jika tidak ada yang namanya
air didalamnya. Mungkin Bumi ini tidak akan ada kecuali Allah Ta’ala berkehendak
Bumi itu ada tanpa adanya air.
Air selalu menempati ruang yang paling rendah,
semakin banyak air diatas gunung akan semakin banyak air yang akan turun
kebawah. Ini bermakna semakin orang banyak ilmu maka akan semakin ia berwibawa,
semakin ia merendah, semakin ia melihat kebawah. Bukan semakin ia banyak ilmu
semakin menyombongkan diri, memperlihatkan segala ilmu yang ia dapatkan.
Air akan menempati segala jenis ruang. Air akan
menjadi seperti botol jika ditempatkan didalam botol, air akan menjadi seperti
gelas jika ditempatkan didalam gelas. Sekali lagi ini bukan menandakan air
tidak punya pendirian yang selalu mengikuti apa yang menjadi wadah mereka. Ini
adalah sifat flexible air bisa menyesuaikan diri terhadap lingkugan dengan
baik.
Air selalu mencari celah supaya mendapatkan
tempat yang lebih rendah. Segala macam halangan maupun rintangan tidak ia perdulikan.
Sekali memiliki keinginan untuk mencari sesuatu maka hal apapun yang menjadi
penghalang akan ia lalui. Begitulah seharusnya manusia, tidak mudah menyerah
hanya mendapat satu rintangan, halangan, dan cobaan.
Air bisa memadamkan api, melembekkan tanah,
melubangi batu setetes demi setetes dan menyejukkan. Bayangkan jika
kebakaran-kebakaran itu kita padamkan dengan api juga? Apa yang akan terjadi.
Intinya janganlah menghadapi segala permasalahan dengan kepala panas, dengan
hati yang keras. Tunggulah suasana hening dan damai baru permasalahan akan bisa
terpecahkan segera.
Melembekkan tanah, maksudnya hati yang keras,
suasana yang tidak nyaman, pikiran yang bingung bisa diatasi dengan sifat air
ini, melembekkan segala permasalahan. Jadi air akan dapat menenangkan suasana.
Sama halnya dengan sifat air yang menyejukkan segala macam hal.
Melubangi batu setetes demi setetes. Air akan
dapat bisa melubangi sebuah batu besar hanya dengan tetesan air secara
continue. Walaupun tetesan air yang tidak sekeras batu, walaupun tetesan air
yang tidak menyakitkan bila mengenai kulit, ia akan dapat melubangi bongkahan
batu besar hanya dengan tetesanya. Ini adalah sifat air yang tidak memiliki
rasa lelah dan rasa bosan untuk menggapai suatu impian. (Byaz)
Posting Komentar