Ngawi - Setelah Jumirin
Kepala Desa klitik Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi mengadakan tasyakuran dengan mengundang
Gubernur Jakarta Jokowi di kemas dalam acara silaturahmi club otomotif se
Kabupaten Ngawi , giliran Subandono Kades
Desa Geneng Kecamatan Geneng Kabupaten
Ngawi mengadakan acara serupa “ TASYAKURAN
PELANTIKAN KEPALA DESA DAN REUNI ALUMNI SMA I MADIUN ANGKATAN 1974” tidak tanggung-tanggung dalam merogoh kocek
untuk mengadakan acara tasyakuran tersebut
dengan mengundang Dalang Kondang H. Anom
Suroto. Acara yang di kordinatori oleh Pengusaha
sukses asal Desa Geneng Kabupaten
Ngawi Dwi Karsono dan juga masih kakak Ipar dari Kepala Desa
Geneng itu memiliki Perusahaan Nasional di Jakarta dan menjabat
menjadi Presiden Direktur Debindo .
Acara yang di gelar pada Kamis (22/8/13) di lapangan Desa Geneng
mampu menghipnotis dan menyedot antusias warga masyarakat sekitar hingga
berbagai penjuru wilayah Kabupaten Ngawi . Ribuan pecinta seni budaya Wayang
Kulit hadir dan menyaksikan acara
pagelaran tersebut .
Tampak hadir di deretan kursi VIP Bupati Ngawi Ir. Budi
Sulistiyono dan Wakil Bupati Ony Anwar Harsono serta jajarannya dan juga Camat
Geneng Yuanto serta seluruh Kades se Kecamatan Geneng ikut menghadiri undangan
dari Subandono tidak ketinggalan Pengusaha sukses dari Desa Kasreman yang
mempunyai Restoran terbesar di Batam. Giono atau sapaan akrabnya Joko turut mengahadari dan duduk di deretan kursi depan tampak
serius menyaksikan pagelaran wayang kulit yang membawakan judul “ PANDOWO
SONGO ”.
Saat media ini menanyakan tentang kehadirannya di acara
pagelaran wayang kulit tersebut menjelaskan bahwasanya dari kecil sangat
mencintai seni budaya wayang kulit dan juga
pernah untuk mengundang Dalang kondang H.Anom Suroto manggung beberapa kali dalam
acara pribadinya, “ Dari kecil saya sangat mencintai yang namanya seni budaya
wayang kulit , ingin seni budaya warisan nenek moyang ini agar tetap lestari
,jauh-jauh saya dari Batam hanya untuk menyaksikan pagelaran ini,” terangnya.
Kakak dari Kepala desa Kasreman Sukoco ini membuktikan
bahwasanya sangat mencintai seni budaya
wayang kulit dengan meceritakan tentang judul “ PANDOWO
SONGO ” dengan detail . “ Kalau
Pandawa Lima itu terdiri dari Punta Dewa, Bima, Harjuna , Nakula, Sadewa dan di
tambah Semar, Kresna, Bala Dewa , Hanoman,” jelasnya dengan gaya santai dan
terlihat sangat memahami semua alur cerita-cerita wayang kulit.(Byaz)
Redaksi@Suryajagad.com
Posting Komentar