Suryajagad.com
– Pemutaran film “ SOEKARNO ” di GOR BUNG HATA Ngawi mampu menyedot antusias
masyarakat untuk menonton terutama dari anak-anak SMP sampai dengan SMU
memadati Gelanggang Olahraga Bung Hata tersebut (11/02/2014). Film garapan
sutradara Hanung Bramantyo yang diproduseri Raam Punjabi dan yang menjadi
pemeran utama Ir.Soekarno: Ario Bayu,Maudy Koesnaedi,Ratu Tika Bravani,Lukman
Sardi,Ferry Salim,Tanta Ginting,Agus Kuncoro,Sujiwo Tejo mengisahkan perjuangan
kemerdekaan. Film yang sempat
menjadi pro dan kontra baik dari kalangan keluarga Ir.Soekarno maupun dari
Ormas. Dalam kutipan Merdeka.com
(14.01/2014) dijelaskan, menurut Guruh
Soekarno Putra film SOEKARNO dapat membahayakan generasi muda lantaran
penggambaran yang disajikan melenceng dari sejarah. Karenanya, ia menilai bahwa
penayangan film ini harus dihentikan.
Dari kaca mata Guruh, film SOEKARNO berkesan
menggambarkan kemerdekaan Indonesia adalah hadiah dari Jepang. Selain itu,
penggambaran Bung Sjahrir, yang seolah paling revolusioner dalam penulisan teks
proklamasi, juga terkesan berlebihan.
Berikut ringkasan isi dari film “ SOEKARNO “ :
Lahir dengan nama Kusno, dan karena sering sakit
diganti oleh ayahnya dengan nama Soekarno. Besar harapan anak kurus itu
menjelma menjadi kesatria layaknya tokoh pewayangan - Adipati Karno.
Harapan bapaknya terpenuhi, umur 24 tahun Sukarno berhasil mengguncang podium, berteriak: Kita Harus Merdeka Sekarang!!! Akibatnya, dia harus dipenjara. Dituduh menghasut dan memberontak. Tapi keberanian Soekarno tidak pernah padam. Pledoinya yang sangat terkenal, Indonesia Menggugat, mengantarkannya ke pembuangan di Ende lalu ke Bengkulu.
Harapan bapaknya terpenuhi, umur 24 tahun Sukarno berhasil mengguncang podium, berteriak: Kita Harus Merdeka Sekarang!!! Akibatnya, dia harus dipenjara. Dituduh menghasut dan memberontak. Tapi keberanian Soekarno tidak pernah padam. Pledoinya yang sangat terkenal, Indonesia Menggugat, mengantarkannya ke pembuangan di Ende lalu ke Bengkulu.
Di Bengkulu, Soekarno istirahat sejenak dari
politik. Hatinya tertambat pada gadis muda bernama Fatmawati Padahal Soekarno masih menjadi suami Inggit
Garnasih, perempuan yang lebih tua 12 tahun dan selalu menjadi perisai baginya
ketika di penjara maupun dalam pengasingan.
Kini, Inggit harus rela melihat sang suami jatuh cinta. Di tengah kemelut rumah tangganya, Jepang datang mengobarkan perang Asia Timur Raya. Berahi politik Soekarno kembali bergelora.
Kini, Inggit harus rela melihat sang suami jatuh cinta. Di tengah kemelut rumah tangganya, Jepang datang mengobarkan perang Asia Timur Raya. Berahi politik Soekarno kembali bergelora.
Hatta dan Sjahrir, rival politik Soekarno,
mengingatkan bahwa Jepang tidak kalah bengisnya dibanding Belanda. Tapi Soekarno
punya keyakinan, Jika kita cerdik, kita bisa memanfaatkan Jepang untuk meraih
kemerdekaan. Hatta terpengaruh, tapi Sjahrir tidak. Kelompok pemuda progresif
pengikut Sjahrir bahkan mencemooh Soekarno-Hatta sebagai kolaborator.
Keyakinan Soekarno tak goyah. Sekarang, kemerdekaan Indonesia terwujud pada tanggal 17 Agustus 1945. Di atas kereta kuda, Haji Oemar Said (HOS) Cokroaminoto berwejang kepada Soekarno muda: Manusia itu sama misteriusnya dengan alam, tapi jika kau bisa menggenggam hatinya, mereka akan mengikutimu. Kalimat ini selalu dipegang Soekarno sampai dia mewujudkan mimpinya: Indonesia Merdeka! (Byaz)
Keyakinan Soekarno tak goyah. Sekarang, kemerdekaan Indonesia terwujud pada tanggal 17 Agustus 1945. Di atas kereta kuda, Haji Oemar Said (HOS) Cokroaminoto berwejang kepada Soekarno muda: Manusia itu sama misteriusnya dengan alam, tapi jika kau bisa menggenggam hatinya, mereka akan mengikutimu. Kalimat ini selalu dipegang Soekarno sampai dia mewujudkan mimpinya: Indonesia Merdeka! (Byaz)
Posting Komentar